Minggu, 31 Mei 2009

\ HOSTEL part 3 \



Setelah kemunculan Hostel: Part II yang ternyata kurang mendapat reaksi yang positif dari para penggemarnya, Lionsgate kemungkinan akan membuat sekuel ketiga dari film horor tersebut. namun sekuel Hostel kali ini akan sangat berbeda dengan dua film sebelumnya, terutama karena sang sutradara sekaligus creator film ini, Eli Roth (Cabin Fever, Texas Chainsaw Massacre) , tidak akan terlibat dalam sekuel ketiga film horor sadis ini. kabarnya sih, melihat Hostel 2 yang kurang bagus, Eli menjadi tidak tertarik lagi untuk membuat lanjutannya, meskipun memang film Hostel sudah dipersiapkan untuk sekuel-sekuel berikutnya, layaknya SAW yang dibuat hingga sekuel keenam (bahkan kemungkinan tujuh). Rumor yang tidak kalah seru untuk diperbincangkan adalah kemungkinan terlibatnya sutradara kondang Quentin tarantino (Reservoir Dogs, Kill Bill vol. 1 dan 2, SinCity) dalam film Hostel: Part III ini. Memang, kesuksesan Hostel yang pertama dapat dikatakan cukup dipengaruhi oleh keterlibatan Quentin sebagai salah satu Eksekutif Produser. Bahkan tak tanggung-tanggung, dalam poster filmnya pun nama Quentin Tarantino terpampang sangat jelas “Quentin Tarantino Presents…”.

Berdasarkan info yang saya dapat, Hostel part 3 akan mulai tayang pada akhir 2009 atau awal 2010 dan sejauh ini masih dalam proses pre production. Sedangkan untuk ceritanya sendiri belum ada kabar terbaru lagi, namun kemungkinan masih seputar turis asing yang terjebak dalam bisnis “kejahatan”. Cerita yang lainnya, kemungkinan akan merupakan lanjutan dari Hostel I dan part 2 dimana polisi atau mungkin FBI akan mencari para warga Amerika (2 orang—Paxton dan Josh pada film pertama dan 3 orang—-Lorna dkk, pada film kedua yang hilang di Slovakia). Nah,, kalau yang ternyata kemungkinannya adalah pencarian korban oleh pihak berwenang, maka yang akan menjadi korban berikutnya adalah para polisi atau agen-agen FBI yang berusaha mencari info tentang warga yang hilang tersebut. Tentu saja ini masih merupakan spekulasi saja dan belum ada informasi resmi mengenai kelanjutan cerita yang sesungguhnya. Oia,, satu hal yang jelas, film ini sangat besar kemungkinannya untuk tidak ditayangkan di Indonesia mengingat banyaknya unsur seksual dan kekerasan yang “di luar” batas seperti dua film sebelumnya. So,,, tunggu aja DVD bajakannya keluar…(kalau beli yang asli, karena disesuaikan dengan regional distribusi Asia, maka akan banyak yang di edit..hehehehe....rugi cong!)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar