Rabu, 18 November 2009

\ sensasi 2012 \






SEMAKIN HEBOH....
Pemberitaan film '2012' di tivi2 makin menghebohkan apalagi dengan 'cawe=cawe'alias campur tangan komentar para lama soal kiamat hohohoh...
Serunya malah MUI kota Malang dan Kalimantan mem-fatwa film'2012' lebih kurang untuk tidak ditonton dan LSF diharap mengevaluasi film ini lagi untuk kemudian di edar ulang...ahahahaa..ada ada aja...

MUSRIK ATAU TIDAK?
menyikapi ramalan kiamat taon 2012 mnrt aku sih sah2 aja, toh sebagai bahan diskusi dan percakapan iseng asik2 aja...soal musrik ga nya tergantung orangnya, kalo percaya 100% soal kiamat yang kebangetan (di taon 2012). Untuk sekedar prepare nambah bekal di akherat malah bagus kan setidaknya akan mikir "Ah..jangan2 kiamat bener 2012, rajin sholat ama beramal baik".
Dari situ kan ada sisi positifnya bow!
DICOMOT DARI KISAH NABI NUH...
Emang film '2012' serasa kisah nabi Nuh yang mengalami banjir badang sampe2 umat2 yang ga nurut mati hanyut dan tenggelam! kiamatlah bumi saat itu BUT bukan kiamat akhir zaman...
Sebelomnya ada kok "Deep Impact" yang kisah meteor segede bulan jatuh ke laut bikin tsunami dan ada orang2 yang selamat di puncak gunung bak kisah nabi nuh.
Intinya..kiamat memang ga bisa di prediksi kapan datang, soale itu Rahasia Ilahi, jadi manusia ya mendingan idup baik2 deh bisa aja besok kiamat....

kisah singkat nabi NUH
NUH (sekitar 3993-3043 SM) adalah seorang nabi yang diceritakan dalam Taurat, Alkitab, dan Al-Quran. Nuh diangkat menjadi nabi sekitar tahun 3650 SM. Diperkirakan ia tinggal di wilayah Irak modern. Namanya disebutkan sebanyak 58 kali dalam 48 ayat dalam 9 buku Alkitab Terjemahan Baru[5] dan 43 kali dalam Al-Quran. Ia memiliki 3 anak laki-laki: Sem, Ham, dan Yafet. Menurut kitab Kejadian, pada jamannya terjadi air bah yang menutupi seluruh bumi, hanya ia sekeluarga (istrinya, ketiga anaknya, dan ketiga menantunya) dan binatang-binatang yang ada di dalam bahtera Nuh yang selamat dari air bah tersebut. Setelah air bah reda, keluarga Nuh kembali me-repopulasi bumi.
Nuh bukan berasal dari bahasa Arab, tetapi dari bahasa Syria yang artinya “Bersyukur” atau “Selalu Berterima kasih”.
Sedangkan menurut kisah dari Taurat nama asli Nuh adalah Nahm yang kemudian menjadi nama sebuah kota, kuburan Nuh berada di desa al Waqsyah yang dibangun didaerah Nahm.
Dalam agama Islam, Nuh adalah nabi keempat sesudah Adam, Syits, dan Idris. Ia merupakan keturunan kesembilan dari Adam. Ayahnya adalah Lamik bin Metusyalih bin Idris.

Menurut Al Qur'an, bahtera Nuh telah mendarat di Bukit Judi dan banyak perbedaan pendapat mengenai Bukit Judi tersebut, baik dari para ulama maupun temuan arkeologi. Ada pendapat yang menunjukkan suatu gunung di wilayah Kurdi atau tepatnya dibagian selatan Armenia, ada pendapat lain dari Wyatt Archeological Research, bukit tersebut terletak di wilayah Turkistan Iklim Butan, Timur laut pulau yang oleh orang-orang Arab disebut sebagai Jazirah Ibnu Umar (Tafsir al-Mishbah).
Didalam Alkitab menyebutnya terdampar di Gunung Ararat Turki. Namun temuan arkeologis tidak mengarah kepada banjir yang menenggelamkan seluruh dunia, apakah puncak Himalaya ikut tenggelam atau tidak, dan apakah banjirnya sampai ke Jawa pada saat itu, yang ada justru temuan arkeologi bahwa peradaban di Mesir dan Babilonia pada masa yang sama masih tetap berjalan dan tidak musnah atau terputus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar